20 May 2008

Embun Muharam

Cahaya berkaca hinggap di puncak pengap
gerak liuk senyap dan sejuk duniamu
diamlah alam
menenggelamkan era silam
mengeram langgam sepanjang malam amalku

Saat ini terkuak hijab rindu
akrab alam sejuk menelusur baur padu
meriuhkan sunyi, memanjat munajat
dan bertempur dalam lingkaran embun
yang berakar di rumah daun

Agar tak gugur
saat dinihari mulai ditinggalkan.

Kota Kinabalu
11 Ogos 1997